BAHRAIN -Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tidak bisa menyembunyikan rasa frustrasinya setelah hasil imbang 1-1 yang kontroversial melawan Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C, Kamis (11/10/2024). Hasil ini terjadi di Stadion Nasional Bahrain dan menimbulkan banyak sorotan terkait kinerja wasit yang memimpin jalannya pertandingan, Ahmed Al Kaf.
Timnas Indonesia, yang sempat unggul 2-1, harus rela gol penyama kedudukan Bahrain terjadi di menit terakhir babak perpanjangan waktu, tepatnya menit 90+9’. Dalam situasi yang dramatis ini, Bahrain berhasil memanfaatkan tendangan sudut yang membuat harapan Indonesia meraih tiga poin sirna dalam sekejap. Yang lebih memprihatinkan, gol Bahrain muncul setelah wasit sebelumnya hanya memberikan waktu tambahan enam menit.
Dalam konferensi pers usai pertandingan, Shin Tae-yong menyampaikan kritik pedasnya terhadap AFC, menyatakan bahwa tanpa perbaikan pada kualitas wasit, sepak bola di Asia tidak akan berkembang. “Kedua tim, Bahrain dan Indonesia, telah melakukan yang terbaik sampai peluit panjang akhir laga dibunyikan oleh wasit. Namun, saya harus menyebut ini keputusan yang memalukan,” tegas Shin.
Kekecewaan pelatih asal Korea Selatan ini semakin terlihat saat ia menjelaskan situasi yang terjadi di lapangan. Para pemain Indonesia terlihat mengajukan protes kepada wasit setelah laga, bahkan terjadi ketegangan di pinggir lapangan antara pemain Indonesia dan pihak Bahrain. “Jika semua orang menyaksikan laga ini, mungkin mereka akan memahami mengapa pemain kami marah. Tambahan waktu enam menit, tetapi laga berlanjut lebih dari sembilan menit,” tambahnya.
