Selain itu, Pasar Jongke akan menampung pedagang dari Pasar Jongke dan Pasar Kabangan. Pasar Kabangan nantinya akan digunakan sebagai lokasi parkir wisata Kampung Batik Laweyan. Dengan desain dan fasilitas yang ada, Pasar Jongke diharapkan dapat meningkatkan daya tarik kawasan tersebut sebagai destinasi wisata dan pusat kegiatan ekonomi.
Dalam sambutannya saat meresmikan Pasar Jongke, Presiden Jokowi tidak bisa menyembunyikan kekagumannya. Dia mengaku terkejut melihat perubahan drastis dari pasar yang telah direvitalisasi. “Saya sendiri juga kaget melihat pasar seperti ini, menurut saya mal saja kalah,” ungkap Jokowi.
Dengan peresmian Pasar Jongke, diharapkan dapat menjadi model revitalisasi pasar tradisional yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat jual beli tetapi juga sebagai pusat layanan masyarakat dan destinasi wisata. Transformasi ini mencerminkan komitmen untuk menjaga kekayaan budaya sambil memodernisasi infrastruktur untuk kenyamanan warga.
(K/09)