Meskipun demikian, Aswan menekankan bahwa Poltak tetap diharapkan untuk menghadiri kampanye calon Gubernur yang diusung PDIP, Edy Rahmayadi, dan wakilnya, Hasan Basri Sagala. Ia mengingatkan bahwa hasil Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) DPD PDIP Perjuangan menegaskan bahwa seluruh kader dan calon yang diusung oleh PDIP diwajibkan untuk mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang diusung oleh partai.
“Kami yakin juga pada saat kampanye Edy Rahmayadi di Toba, sebagai kader PDI Perjuangan, tentunya Pak Poltak juga akan menghadiri kampanye Pak Edy nanti di Toba,” ungkap Aswan.
Lebih lanjut, PDIP berencana untuk memanggil Poltak Sitorus guna mengklarifikasi posisinya. Aswan menekankan bahwa PDIP memiliki aturan yang harus dijalankan oleh setiap kader, termasuk kewajiban untuk memenangkan calon kepala daerah yang diusung partai.
“Kendati demikian, kami akan meminta klarifikasi dan akan mempertanyakan posisi Poltak sebagai kader PDIP yang hadir di kampanye Bobby. Tentu komitmen beliau lah nantinya yang akan kita ambil untuk mendukung Edy Rahmayadi yang diusung oleh PDIP,” tambahnya.