“Ya, saya, ya itu hak beliau untuk mundur,” kata Luhut singkat saat dijumpai di sela peninjauan gedung Kementerian Koordinator di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Minggu (11/8/2024). Pernyataan Luhut tersebut mencerminkan sikap penghargaan terhadap keputusan yang diambil oleh Airlangga dan memberikan ruang bagi proses organisasi yang akan menyusul.
Airlangga Hartarto, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar, secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya pada Sabtu malam, 10 Agustus 2024. Dalam pernyataan resmi yang disampaikan, Airlangga menjelaskan bahwa langkah tersebut diambil untuk memastikan stabilitas transisi pemerintahan baru yang akan segera terjadi.