Di samping penghormatan terakhir ini, kalimat tahlil “Lailaha Illallah” juga mengiringi prosesi penguburan, mengantar jenazah Tanri Abeng untuk beristirahat dengan tenang di samping istri tercintanya, Farida Nasution, yang telah lebih dulu meninggal dunia pada tahun 2016 lalu. Permintaan maaf pun disampaikan oleh pihak keluarga kepada semua yang mengenalnya, memohon agar segala khilaf yang pernah terjadi dapat dimaafkan.
“Jikalau almarhum ada kekhilafan mohon dimaafkan. Semoga keteladanan beliau di dunia bisnis maupun pendidikan dapat menjadi contoh,” ujar perwakilan keluarga dalam kesempatan pemakaman yang penuh penghormatan dan kesederhanaan.