Ahmad Sahroni: Dugaan Penyiksaan Remaja oleh Polisi Ancam Nama Baik Polri

JAKARTA  -Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, angkat bicara terkait kasus tewasnya seorang remaja SMP, Afif Maulana, di Padang, Sumatra Barat. Remaja tersebut diduga meninggal akibat disiksa polisi setelah terlibat dalam aksi tawuran. Kasus ini mengundang perhatian luas dan memicu berbagai spekulasi di kalangan publik.

Sahroni meminta agar kasus ini diusut secara tuntas dan transparan. Menurutnya, kejelasan dan keterbukaan dalam penyelidikan sangat penting untuk menjawab pertanyaan publik dan menjaga kredibilitas Polri.

“Publik bertanya-tanya dan berspekulasi. Polda Sumbar harus sangat terbuka dan transparan dalam mengusut kasus ini. Publik menunggu dan mengawasi. Kalau gegabah, tertutup apalagi arogan, maka nama baik Polri yang sudah susah payah dibangun Pak Kapolri jadi taruhannya,” ujar Sahroni dalam keterangannya pada Selasa (25/6).

Bendahara Umum Partai NasDem ini juga mendesak agar Divisi Propam Polri mengambil peran maksimal dalam penyelesaian kasus ini. Sahroni menekankan pentingnya peran Propam dalam mengungkap kebenaran dan memastikan tidak ada pelanggaran hak asasi manusia yang terabaikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *