MARTAPURA – Suasana duka menyelimuti Martapura, Oku Timur, Sumatera Selatan, setelah sebuah bus mengalami kecelakaan maut dengan sebuah kereta api pada hari Minggu. Kejadian tragis ini tidak hanya mengguncang warga sekitar tetapi juga memunculkan pertanyaan serius terkait keselamatan transportasi di daerah tersebut.
Menurut kronologi yang dirangkum dari sumber-sumber terpercaya, kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.10 WIB di Jalan Way Pisang dan Martapura 21 April 2024 .Bus yang membawa penumpang tersebut, bernomor Bus Putra Sulung BE 7073 FU, terseret sejauh 50 meter setelah tertabrak oleh Kereta Api (KA) Rajabasa.
Manager Humas PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Azhar Zaki Assjari, menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi karena pengemudi bus tidak mengindahkan peringatan yang diberikan masinis kereta dengan bunyi semboyan 35. Meskipun sudah ada palang pengaman di pelintasan, pengemudi bus nekat melintas tanpa memperhatikan kehadiran kereta api yang sudah mendekati.