Abdel Rahman, juru bicara dari Syrian Observatory for Human Rights, mengungkapkan bahwa beberapa pejuang yang pro-Iran menjadi korban dalam serangan tersebut. Dua dari korban yang tewas dilaporkan sebagai warga Suriah, termasuk seorang pengawal keamanan yang bertugas untuk melindungi seorang perwira Iran. Meskipun demikian, belum ada informasi yang pasti mengenai apakah terdapat warga sipil di antara korban yang tewas.
Kementerian Pertahanan Suriah juga memberikan pernyataan terpisah yang melaporkan adanya “serangan udara” yang diduga dilakukan oleh Israel. Serangan tersebut dikabarkan terjadi sekitar pukul 13.00 waktu setempat dan mengincar beberapa lokasi di area sebelah selatan Damaskus. Meskipun pada awalnya Kementerian Pertahanan Suriah menyebutkan bahwa “sejumlah penasihat Iran” tewas dalam serangan tersebut, namun kemudian mereka merevisi pernyataan tersebut dengan menghapus penyebutan tentang penasihat Iran.