Empat dari korban yang terluka telah segera diangkut ke rumah sakit lain untuk mendapatkan perawatan medis yang lebih lanjut, sementara satu orang lainnya langsung dibawa ke unit gawat darurat di St. David’s. Meskipun demikian, rumah sakit tersebut tetap terbuka untuk menangani pasien darurat lainnya, meski proses transportasi ambulans ke lokasi tersebut ditutup untuk sementara waktu.
Tragedi ini tidak hanya menimbulkan rasa duka mendalam bagi keluarga korban, tetapi juga menyisakan pertanyaan besar dalam benak masyarakat setempat tentang keamanan dan keselamatan di sekitar fasilitas kesehatan. Semoga penyelidikan yang sedang dilakukan dapat memberikan jawaban yang memuaskan serta langkah-langkah preventif yang lebih baik untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.