Meskipun Iran membantah terlibat dalam serangan di pangkalan Yordania, Austin menolak bantahan dan klaim tersebut. Dia mempertahankan keyakinan AS bahwa serangan tersebut dilakukan oleh “Poros Perlawanan”, sebutan untuk sekelompok milisi yang didukung Iran di kawasan Timur Tengah.
Austin juga menyoroti serangan drone satu arah terhadap pangkalan militer yang dikenal sebagai “Menara 22” di Yordania. Dia menegaskan kembali keyakinan AS bahwa serangan ini merupakan hasil dari aksi “Poros Perlawanan”.