Kini Giliran Trump Diserang soal Usia dan Kebugaran

AS -Pemilu Presiden Amerika Serikat telah memasuki babak baru yang penuh dengan ironi politik. Pensiunnya Joe Biden sebagai kandidat dari Partai Demokrat, yang disusul oleh penunjukan Kamala Harris sebagai penggantinya, telah mengubah pandangan publik terhadap isu usia dan kesehatan dalam politik AS. Donald Trump, yang sebelumnya sering mengkritik ketajaman mental Biden, kini menghadapi tantangan yang serupa dengan kehadiran Harris yang jauh lebih muda.

Menurut ilmuwan politik dari American University, Matthew Foster, “Dinamika telah berubah drastis.” Dalam pernyataannya kepada AFP, Foster merujuk pada pergeseran fokus serangan politik yang semula ditujukan kepada Biden, kini beralih kepada Trump yang berusia 78 tahun. Harris, yang saat ini berusia 59 tahun, muncul sebagai representasi energi dan kebugaran yang kontras dengan Trump, mempertanyakan kelayakan fisik dan mentalnya untuk memimpin negara.

Trump, sementara itu, tetap gigih dalam menepis spekulasi dan kekhawatiran terkait usia dan kesehatannya. Meskipun 60 persen warga Amerika menganggapnya terlalu tua untuk mencalonkan diri lagi, menurut jajak pendapat ABC, Trump mengklaim bahwa ia telah melalui tes kognitif yang menunjukkan hasil yang baik. Namun, transparansi medis selama masa kampanye dan kepemimpinannya sebelumnya tidaklah sejelas yang diharapkan, dengan informasi kesehatan yang hanya sedikit dirilis ke publik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *