ACEH – Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid (HNW), mengungkapkan keprihatinannya terhadap sebagian mahasiswa Aceh yang menolak kehadiran pengungsi Rohingya. Menurutnya, sikap pengusiran atau penolakan tersebut seharusnya tidak terjadi, dan masalah kedatangan pengungsi Rohingya harus dihadapi secara komprehensif.
HNW menekankan bahwa kedatangan ‘manusia perahu’ dalam jumlah besar ke Indonesia memerlukan keterlibatan serius dari berbagai pihak, tidak hanya pemerintah Aceh, tetapi juga pemerintah pusat, ASEAN, dan komunitas internasional. Dia menyoroti perlunya pemerintah Myanmar untuk menghentikan represi dan memberikan status kewarganegaraan, sesuai dengan janji yang dibuat saat perjuangan bersama untuk kemerdekaan Burma pada tahun 1948.