Hasil olah TKP sementara menunjukkan bahwa kecelakaan melibatkan truk yang mengalami pecah ban dan oleng ke kanan. Secara bersamaan, bus melaju dari belakang dan tidak dapat menghindari tabrakan dengan truk. Akibatnya, bus terguling dan keluar dari jalur tol. Proses evakuasi terhambat oleh kondisi gelap dan posisi bus yang terguling.Guru Bimbingan Konseling (BK) SMAN 1 Sidoarjo, Bu Sutining, menjadi korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut. Selain korban meninggal, beberapa siswa mengalami luka, termasuk satu siswa yang mengalami luka di kepala dan lainnya mengalami kaki terkilir.
Proses evakuasi berlangsung sulit dan memakan waktu, dengan korban luka dievakuasi ke RS Atin Husada dan RS Widodo Ngawi, hingga pukul 22.00 WIB, proses evakuasi masih berlangsung. Tragedi ini meninggalkan duka mendalam, dan keluarga korban berharap untuk pemulihan cepat bagi yang masih dalam perawatan. Sebuah kecelakaan yang mengingatkan kita akan pentingnya keselamatan dalam perjalanan, terutama dalam perjalanan studi yang seharusnya menjadi momen berkesan bagi siswa. Semua pihak berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang di masa yang akan datang , kini 9 bus rombongan SMAN 1 Sidoarjo lainnya sudah tiba di sekolah pada Jumat (19/1/2024). Sementara itu, 1 bus yang mengalami kecelakaan masih diamankan di Satlantas Polresta Ngawi.
