JAKARTA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Indonesia telah menemukan sejumlah masalah serius dalam pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2024 di Kuala Lumpur, Malaysia, yang memunculkan keprihatinan yang mendalam. Menurut pernyataan resmi dari Bawaslu, salah satu temuan utama adalah adanya individu atau pihak yang menguasai ribuan surat suara yang dikirim melalui pos, menciptakan potensi kecurangan pemilu yang serius.
Bagja, juru bicara Bawaslu, mengungkapkan bahwa temuan lainnya termasuk ketidaksesuaian dalam pelaksanaan kotak suara keliling (KSK). Banyak kantong suara yang ditempatkan di lokasi yang jauh dari pemilih, membuatnya sulit dijangkau dan mempengaruhi integritas pemungutan suara. Selain itu, pelaksanaan KSK juga dilaporkan dilakukan tanpa izin dari otoritas setempat, yang pada akhirnya mengakibatkan pembubaran kegiatan tersebut.