Pemilu  

Bawaslu RI Memulai Investigasi Mendalam Terkait Dugaan Data Ganda DPTLN

JOHOR BAHRU – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia telah memberikan tanggapan terhadap laporan dugaan keberadaan 3.238 data ganda dalam Daftar Pemilih Tetap Luar Negeri (DPTLN) di Johor Bahru, Malaysia. Dalam keterangan resminya, Bawaslu mengungkapkan bahwa mereka sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait laporan tersebut. Bagian dari proses ini adalah meminta keterangan dari Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Johor Bahru untuk memahami lebih lanjut konteks dan keadaan terkait temuan tersebut.

Ketua Bawaslu, Bagja Hidayat, menyampaikan bahwa terdapat kemungkinan adanya dua indikasi pelanggaran terkait temuan data ganda tersebut. Namun, Bagja juga menjelaskan bahwa pihaknya masih melakukan pengecekan lebih lanjut untuk memastikan pelanggaran apa yang terjadi, terutama setelah menerima Laporan Hasil Pengawasan (LHP) dari Panwaslu Johor Bahru.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *