Pembunuhan sadis ini dilakukan dengan cara membekap satu per satu keempat anak Panca menggunakan tangan. Anak bungsunya, As (1), menjadi korban pertama, diikuti oleh anak ketiga berusia tiga tahun, A (3). Setelah memastikan dua anak pertama tewas, Panca melanjutkan aksinya terhadap anak kedua dan pertama, S (4) dan VA (6). Anak tertua yang berusia enam tahun menjadi korban terakhir dalam rentang waktu 15 menit.
Pihak kepolisian menemukan beberapa alat bukti yang mengarah pada keterlibatan Panca, termasuk ponsel yang digunakan untuk merekam peristiwa sebelum dan setelah pembunuhan. Penetapan Panca sebagai tersangka membuka pintu investigasi lebih lanjut untuk mengungkap motif dan penyebab tindakan mengerikan ini. (Ayu lestari)