Dalam kesempatan tersebut, beliau menekankan bahwa pendidikan bukan sekadar upaya meraih gelar akademik, melainkan sebuah perjalanan untuk membentuk karakter dan menggali potensi terbaik dalam diri setiap individu.
“Anak-anakku, ingatlah bahwa perjuangan di bangku kuliah ini bukanlah semata tentang mengejar gelar akademik. Ini adalah perjalanan untuk membentuk karakter, mengasah kemampuan, dan menggali potensi terbaik dalam diri kalian. Jadilah pribadi yang senantiasa haus akan ilmu, berani bermimpi besar, dan tidak pernah gentar menghadapi tantangan,” tambahnya.
Rektor juga menggarisbawahi pentingnya menjadikan keimanan sebagai landasan, ilmu sebagai senjata, dan akhlak sebagai cahaya penuntun dalam menjalani kehidupan. “Dunia ini membutuhkan generasi seperti kalian, generasi yang tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan tetapi juga memiliki hati yang peduli terhadap sesama dan mampu memberikan solusi bagi permasalahan umat,” tegasnya.
Momentum Milad ke-38 ini menjadi pengingat akan perjalanan panjang Universitas Al Azhar dalam mencetak lulusan berkualitas yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Kampus yang berdiri sejak 1984 ini telah menjadi salah satu institusi pendidikan terkemuka di Kota Medan, dengan komitmen kuat untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai keislaman.